Life in SMC Class

Life in SMC class was not easy either. Tiap-tiap hari kami disogokkan dengan kata-kata
seperti:

"You stupid Malay"
"You stupid dungu"

Setiap kali terlupa bawa buku atau kerja-rumah (homework) tak siap maka terimalah padahnya. Write 1000 lines - "I must not forget to bring my book"or"I must finish my home-work". Kerja membazir tak ada faedah. .........


Hari pertama di Convent. Mengerikan, menakutkan. The Nun clad in their uniform dan patong Mary didepan sekolah. Crosses in evey classroom. Ala Mak, kat mana aku ni pulak? Lessons those days were more rote-learning. Hafal, hafal, hafal. Telan, telan, telan.Keluarkan balik bila ada test atau examination.

Tak dapat siap kena ketillah ........

At form 3 we have to sit for LCE (Lower Certificate of Education). Siapa dapat pangkat "A" oleh naik form 4. Kalau tak kena sit for "QT" (Qualifying Test). Katanya sangat susah. Jadi apa dia orang buat? Masuk DTC, KBTC atau MWTC. Kalau ada redzki dapat - kalau tak, kawin ajalah!

Umum.
Dulu cuma ada 3 sekolah menengah dalam daerah. GES, TIGS, CONVENT.Yang lengkap betul GES. Semua ada. Convent dan TIGS kena pergi GES for Science. (Mr. Lawrence - Fizik, Mr. Matron - Biology, Mr. "Cockroach" (not real name) - Chemistry. Cikgunya pandai-pandai belaka.

Pada kami, yang juga bekas guru, mereka sangat pandai. Tapi, mereka tu bercakap pada diri sendiri aja. Upstairs rosak sikit-lah.